Tim Pelaksana PPK ORMAWA HMP BK UNESA Berhasil Menambah Keterampilan Terakota Melalui Program Terracotta-Zone
![](https://statik.unesa.ac.id/bk/gallery/4be8bcac-1bad-4306-8fd6-e250a0adcd85.jpg)
Terracotta-zone merupakan program Penumbuhan keterampilan dan pengetahuan mengenai terakota yang diselenggarakan oleh Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Prodi Bimbingan Konseling (HMP BK) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) tahun 2023. Terracotta-zone diadakan pada tanggal 2 Oktober 2023 bertempat pada base camp Tim PPK ORMAWA HMP BK UNESA. Program terracotta-zone ini diadakan untuk mengenalkan kembali kerajinan terakota terhadap warga desa bejijong maupun wisatawan yang mau berkunjung pada Desa Bejijong dengan cara menambah keterampilan dan juga memamerkan terakota pada program Batik fair maupun program-Program lain yang ada pada desa Bejijong.
Kerajinan Terakota pada desa bejijong juga sangat minim dan hampir dikatakan punah, pengerajin terakota juga sudah sangat sedikit, salah satu pengerajin tersebut yakni bapak Adi yang juga menjadi narasumber sekaligus pemateri dari Program Terracotta-zone yang namanya suda melegenda jika mengenai terakota dan juga disegani oleh penduduk desa bejijong.
Terracotta-zone terlaksana satu hari pada hari Senin dimulai dari pukul 10:00 WIB Pagi hari. Pada pembukaan Terracotta-zones ebagai dosen Pembina tim PPK ORMAWA HMP BK UNESA Ibu Ari Khusuma Dewi S.pd M.pd Memberikan sambutan-sambutan dan juga harapan serta dukungan agar Terracotta-zone bisa berjalan sukses dan sesuai tujuan. Setelah sesi sambutan-sambutan Bapak Adi sebagai pemateri langsung memberikan materi mengenai terakota, dimulai dari Sejarah terakota desa bejijong lalu cara pembuatan terakota dan juga cara penjualan terakota. Setelah pemberian teori tak lupa juga Bapak Adi memberikan kesempatan kepada tim PPK ORMAWA HMP BK UNESA untuk melakukan praktek pembuatan terakota itu sendiri.
![](https://statik.unesa.ac.id/bk/gallery/04bc192a-ef6d-4461-a6b2-4a1336a73df9.jpg)
Setelah kurang lebih dua jam setengah untuk proses pencetakan dan juga proses ukir Terakota. Bapak Adi memberikan wawasan bagaimana cara mendapatkan hasil terbaik terakota saat proses pengeringan. Proses pengeringan terakota juga sangat beresiko tinggi menyebabkan kegegalan hasil karya terakota seperti munculnya retakan pada bagian belakang maupun depan terkadang pun Terakota bisa hancur saat proses pengeringan, Oleh karena itu Bapak adi memberikan pesan agar berhati-hati saat proses pengeringan dengan menjaga suhu ruang dan juga tidak perlu memindah-mindah tempat Terakota agar bentuknya tetap terus terjaga sempurna.
Tepat pukul 13:00 WIB Tim Pelaksana PPK ORMAWA HMP BK UNESA menyelesaikan semua proses dari praktek pembuatan terakota, setelah teori praktek selesai dilaksanakan Bapak Adi selaku pemateri pamit undur diri dan juga berpesan dengan adanya terracotta-zone kerajinan terakota bisa tumbuh kembali dan akan selalu menjadi daya Tarik sendiri.Setelah semua proses terlewati terakota bisa untuk dijual atau dipamerkan pada beberapa acara kegiatan, Penutupan terracotta-zone ditutup sesi dokumentasi dengan memamerkan hasil karya masing masing